REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) DKI Jakarta Afrizal Sinaro mengatakan saat ini anak-anak dan remaja pun haus kegiatan keislaman.
“Zaman sudah berubah, tahun berganti. Sekarang kegiatan-kegiatan spiritual keagamaan tidak hanya menjadi milik orang tua, namun anak-anak sekolah sampai para remaja Islam pun kini sangat haus terhadap berbagai kegiatan ke-Islaman,” kata Afrizal Sinaro kepada Republika, Selasa (12/1).
Salah satu contohnya, kata Afrizal, kegiatan road show Panitia Islamic Book Fair (IBF) Ikapi DKI dari pesantren ke pesantren. “Acara bertajuk ‘IBF Goes To Pesantren’ tersebut mendapatkan respons yang sangat baik dari para santri,” ujar Afrizal.
IBF Goes To Pesantren yang pertama digelar di Ponpes Al Muchtar Bekasi, Jawa Barat, 19 Desember 2015. Selanjutnya, di Ponpes Daar El Istiqomah Serang, Bantren, 26 Desember 2015. IBF Goes To Pesantren yang ketiga diadakan di Pondok Pesantren Modern Umul Quro Al Islami Bogor, Jawa Barat, Ahad (10/1).
IBF Goes To Pesantren menghadirkan para penulis buku/novel terkenal. Mereka berbagi pengalaman sekaligus mengadakan pelatihan dan motivasi untuk menulis kepada para santri. “IBF Goes To Pesantren sekaligus menjadi ajang sosialisasi tentang pelaksanaan IBF sebagai pameran buku Islam terlengkap dan terbesar di Asia,” papar Afrizal.
Pameran buku Islam (Islamic Book Fair/IBF) ke-15 akan digelar di Istora Gelora Bung Karno Jakarta, 26 Februari hingga 6 Maret 2016. Namun berbagai kegiatan pra-event IBF 2016 sudah diadakan sejak November 2015. Kegiatan pra-event tersebut antara lain “IBF Goes To Campus” dan “IBF Goes To Pesantren”.