Rabu 13 Jan 2016 21:12 WIB

Lampung Siap Jadi Tuan Rumah Jambore Nasional

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Yudha Manggala P Putra
Anggota pramuka dari Indonesia hendak tampil dengan kode morse di Jambore Nasional Australia.
Foto: abc news
Anggota pramuka dari Indonesia hendak tampil dengan kode morse di Jambore Nasional Australia.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Gubernur Lampung, M Ridho Ficardo menyatakan, Provinsi Lampung siap menjadi tuan rumah Jambore Nasional Penggalang. Lampung akan menyiapkan bumi perekamahan moderen seluas 50 hektare di kawasan Kota Baru, Kabupaten Lampung Selatan.

"Kesiapan dan kebanggaan apabila Lampung ditunjuk sebagai tuan rumah Jambore Nasional Penggalang," kata Gubernur Ridho pada acara pelantikan pengurus majelis pembimbing daerah (Mabida), Pengurus Kwartir Daerah (Kwarda) dan Lembaga Pemeriksa Keuangan (LPK) Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Lampung di Bandar Lampung.

Acara dihadiri Ketua Kwartir Daerah Nasional Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault, dan sejumlah pengurus kwarda se Lampung.

Ia mengatakan pihaknya akan segera menyiapkan rencana kerja dan studi literatur untuk menyiapkan bumi perkemahan modern di Kota Baru. Hal ini penting dilakukan dalam menyambut kepercayaan yang diberikan Kwartir Nasional kepada Provinsi Lampung.

Menurut Gubernur, gerakan pramuka sebagai tempat belajar dan pembentukan karakter generasi muda, yang mampu memberikan kontribusi dalam mempersiapkan generasi muda yang handal dan berdaya saing tinggi.

Kepada pengurus pramuka, ia mengingatkan untuk menumbuhkembangkan kebanggaan terhadap organisasi pramuka, serta menjaga masa depan pramuka, dengan tetap mengamalkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Tri Satya dan Dasa Darma.

Ketua Kwartir Daerah Nasional Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault, mengatakan ia akan memperjuangkan Provinsi Lampung sebagai tuan rumah Jambore Nasional Penggalang pada Rapat Kerja Nasional Gerakan Pramuka. Hal tersebut karena didasari beberapa aspek pertimbangan.

Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga tersebut menambahkan ia telah mengajukan kewenangan pembinaan organisasi gerakan pramuka ke dalam Kementerian Pendidikan. Hal tersebut untuk memudahkan dalam proses pembinaan ke depan, karena gerakan pramuka sejatinya bagian dari ranah dunia kependidikan.

“Prinsip dasar gerakan pramuka adalah menyiapkan generasi muda yang menjaga dan mengamalkan nilai-nilai luhur kebangsaan, dengan merubah mental ke arah yang lebih baik,“ ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement