Jumat 22 Jan 2016 17:22 WIB

Keluarga Korban Gafatar Minta DPRD DIY Proaktif

Rep: Neni Ridarineni/ Red: Karta Raharja Ucu
Berkas-berkas Gafatar (ilustasi)
Foto: Debbie Sutrisno/Republika
Berkas-berkas Gafatar (ilustasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Keluarga korban mantan anggota Gafatar yang tergabung dalam Forum

Silaturahim Keluarga Korban Gafatar, melakukan audiensi dengan DPRD DIY di ruang lobby DPRD DIY, Jumat (22/1). Mereka ditemui Wakil Ketua DPRD DIY Arif Noor Hartanto, Wakil Ketua Komisi D DPRD DIY Atmaji dan anggota Komisi A Agus Martono.

Koordinator Forum Silaturahmi Keluarga Korban Gafatar Mohammad Naiem mengatakan, audiensi ini bertujuan untuk melaporkan musibah yang terjadi pada keluarga mereka. Audiensi ini juga untuk melaporkan perkembangan kasus yang berlangsung selama satu bulan.

"Informasi terakhir yang kami dapatan dari 300-an orang yang ikut rombongan dalam pemulangan dari Kalimantan Barat, baru lima orang yang sudah dilaporkan ke Polda DIY," kata dia, Jumat.

"Padahal," kata Naiem melanjutkan, "total pengaduan orang hilang mencapai 90 orang."

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement