Selasa 26 Jan 2016 00:02 WIB

JK Ingin Ketum Golkar Seperti Ini

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Esthi Maharani
Ketum Partai Golkar Aburizal Bakrie (kanan) menuangkan minum untuk Wapres Jusuf Kalla (kiri) saat mengikuti penutupan Rapimnas Partai Golkar di Jakarta, Senin (25/1)malam.
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Ketum Partai Golkar Aburizal Bakrie (kanan) menuangkan minum untuk Wapres Jusuf Kalla (kiri) saat mengikuti penutupan Rapimnas Partai Golkar di Jakarta, Senin (25/1)malam.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Ketua Tim Transisi Partai Golkar Jusuf Kalla menginginkan calon ketua umum Partai Golkar mendatang memiliki kapasitas dan kemampuan yang memadai. Tak hanya itu, calon ketua umum pun harus memenuhi syarat yang ditetapkan dan diatur dalam AD/ART. JK juga berharap calon ketua umum memiliki program kerja yang baik bagi Golkar.

"AD/ART mengatakan harus minimum jadi pengurus partai, kemudian diterima oleh munas, itu saja. Punya program yang baik," katanya, Senin (25/1).

Sementara mengenai waktu pelaksanaan munas Golkar, JK menilai bisa dilakukan kapan saja. Hanya, ia menginginkan agar munas digelar sebelum dimulainya pilkada pada Juli mendatang

"Tidak, itukan fleksibel. Tidak masalah, mau waktu itu fleksibel sekali. Yang paling penting sebelum dimulainya proses pilkada," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement