REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pemerintah Turki memanggil Duta Besar Rusia di Ankara, mengatakan pesawat Rusia Su-34 telah melanggar ruang udara Turki.
Dalam pernyataan, Kementerian Luar Negeri mengatakan jet sebelumnya telah mendapat peringatan dalam bahasa Rusia dan Inggris sebelum masuk ruang udara Turki pada Jumat (29/1).
Rusia pun dituding melakukan tindakan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Rusia lalu mendapat peringatan harus bertanggung jawab penuh jika terjadi tindakan yang diinginkan.
Ketegangan kian memuncak antara dua negera setelah Turki menembak jatuh jet Su-24 Rusia yang masuk ruang udara Turki November lalu. Sebagai balasan, Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani penjatuhan sejumlah sanksi atas Turki.
Rusia sudah melakukan sejumlah serangan udara melawan pasukan Suriah pimpinan Presiden Bashar al-Assad sejak September.
Kementerian Luar Turki namun menganggap dilanggarnya batasan ruang udara adalah tanda jelas kalau Rusia ingin meningkatkan ketegangan dengan Turki, dikutip dari Independent, Ahad (31/1).