Rabu 03 Feb 2016 10:47 WIB

Pengawasan Fasilitas Pendidikan di Jakarta Minim

Rep: c33/ Red: Andi Nur Aminah
Arief Rahman.
Foto: Republika/Damanhuri/ca
Arief Rahman.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Pendidikan Arif Rahman menilai pengawasan fasilitas sarana pendidikan terbilang minim di Provinsi DKI Jakarta. Ia menekankan perbaikan sekolah negeri merupakan tanggungjawab pemerintah daerah.

Arif mengakui dari semua sekolah negeri di Jakarta baik di tingkat SD, SMP dan SMA terbilang kurang pengawasannya. Sehingga ketika sekolah mengalami kerusakan malah cenderung dibiarkan. Ia berharap pimpinan daerah seperti Gubernur DKI Jakarta segera menegur bawahannya yang kurang sigap terhadap masalah rusaknya fasilitas sekolah.

"Berarti pengawasan untuk fasilitas pendidikannya kurang, harus ditegur (Dinas Pendidikan,Red) dan dilihat bagaimana pengawasan itu," ujarnya kepada Republika.co.id, Rabu (3/2). 

Arif menjelaskan seharusnya pihak sekolah mampu mengalkulasi berapa lama umur dari gedung sekolahnya. Sehingga pengawasan dapat dilakukan secara lebih efisien. Misalnya jika sudah mengetahui usia dari suatu bangunan, maka perbaikan bisa dimulai dari sebelum usia bangunan itu habis.