REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas untuk membahas pencegahan dan penanggulangan wabah zika di Indonesia.
Organisasi Kesehatan Dunia telah menetapkan wabah zika sebagai masalah kesehatan global yang berpotensi menyebar ke seluruh dunia.
"Lakukan segera deteksi untuk mengetahui seawal mungkin penyebaran virus ini. Mudah-mudahan tidak ada," kata Presiden saat membuka rapat, Rabu (3/2).
Rapat terbatas kali ini dihadiri Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohanna Yembise dan Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani.
Presiden melanjutkan, pemerintah harus segera memberikan edukasi pada masyarakat terkait pencegahan dan penyebaran wabah zika.
Selain itu, masyarakat juga harus diberi peringatan jika berencana melakukan kunjungan ke negara-negara yang sudah tersebar wabah tersebut.
Wabah zika hingga saat ini diketahui telah menyebar ke sekitar 23 negara. Brazil adalah negara yang pertama kali terjangkit virus zika.
Wabah ini banyak menjangkiti wanita hamil yang menyebabkan bayi mereka lahir dengan kepala mengecil atau microcephaly.