REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kota Tangerang, Banten berupaya mempercepat perbaikan jalan, dan diharapkan masyarakat melapor jika mengetahui ada jalur yang mengalami kerusakan.
"Masyarakat bisa melaporkan jika ada jalan rusak di wilayahnya," kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di Tangerang, Kamis (4/2).
Ia menyatakan, dalam upaya mempercepat perbaikan jalan itu, telah dilucurkan program perbaikan jalan kota gerakan sehari tuntas (perjaka gesit). Perbaikan itu dilaksanakan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air setempat.
Selain itu, ia juga berharap pengendara dari daerah mana saja bisa memberitahu kerusakan jalan di Kota Tangerang melalui layanan call center atau twitter dengan mention @PerjakaGesit. "Kami sudah siapkan layanan dan petugas lapangan. Masyarakat diharap bisa aktif dan memanfaatkan ruang ini untuk membantu percepatan pembangunan," katanya.
Mengenai jalan provinsi dan nasional, Wali Kota mengatakan, Pemkot Tangerang memang tak bisa langsung melakukan perbaikan karena harus menyampaikan laporan kepada pihak tersebut. "Namun Jika dalam waktu tiga hari tak ditanggapi, maka kami yang akan lakukan perbaikan," ujarnya.
Berbeda dengan jalan kota yang dapat pada hari itu juga diselesaikan karena merupakan kewenangan Pemkot Tangerang. "Ini yang juga harus dipahami masyarakat. Tetapi kami akan tetap perbaiki semua jalan," katanya.
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Nana Trisyana mengatakan, kerusakan jalan kota hanya 0,2 persen dari panjang 240 kilometer. Jalan yang bisa dilaporkan untuk diperbaiki adalah dengan kerusakan lime meter persegi. Petugas akan memperbaiki dengan cara sistem tambal sulam melalui pengaspalan hotmix dan atau ditutup dengan pavling blok.
Masyarakat bisa melapor mulai pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB. Melewati waktu tersebut akan dilaksanakan besok hari. Tetapi, petugas akan memperbaiki hingga malam hari untuk laporan yang masuk hari tersebut.