Selasa 16 Feb 2016 08:25 WIB

Lebanon Minta Uni Eropa Percepat Bantuan untuk Pengungsi Suriah

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Ilham
Pengungsi Suriah yang tinggal di Lebanon berjualan bolpoin dengan menggendong anaknya.
Foto: Independent.
Pengungsi Suriah yang tinggal di Lebanon berjualan bolpoin dengan menggendong anaknya.

REPUBLIKA.CO.ID, SIPRUS -- Menteri Pertahanan Lebanon Samir Moqbel mendesak Uni Eropa untuk mempercepat bantuan untuk pengungsi Suriah yang ada dalam penampungan meraka.

Samir Moqbel mengaku telah memohon kepada Presiden Siprus Nicos Anastasiades untuk menyampaikan pesan ke negara-negara anggota Uni Eropa lainnya supaya mempercepat bantuan tersebut. ‘’Karena kita butuh bantuan sekarang, bukan dalam satu tahun," katanya, Senin (15/2).

Setelah berbicara dengan mitranya Siprus, Samir mengatakan, tanpa bantuan negara laian Lebanon tidak dapat menyediakan kebutuhan dasar para pengungsi seperti perawatan kesehatan, pendidikan, listrik, dan makanan.

Lebanon adalah tempat bagi lebih dari 1 juta pengungsi yang melarikan diri dari perang sipil di Suriah. Moqbel juga meminta Uni Eropa mempercepat bantuan untuk angkatan bersenjata Lebanon.

‘’Bantuan untuk membantu memerangi teroris di sekitar perbatasan kami,’’ ujarnya.

sumber : AP
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement