REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Pangeran Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Naif memerintahkan pembangunan 200 masjid. Masjid-masjid tersebut akan mendapatkan nama para pejuang yang gugur di medan perang membela kerajaan tersebut. Naif telah merilis 210 nama pahlawan yang tewas dalam kurun waktu 14 tahun terakhir.
Dilansir dari Arab News, Selasa (23/2), pangeran tersebut menjelaskan para pejuang yang gugur adalah tentara yang bekerja untuk Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi. Mereka gugur melawan kelompok-kelompok pemberontak yang semena-mena menjadikan orang-orang tak berdosa sebagai sasaran. Tak jarang sasaran kelompok itu adalah anak-anak dan wanita.
"Para pejuang tersebut tewas untuk memastikan kita aman di rumah sepanjang waktu dan bisa menjalani kehidupan sehari-hari tanpa terusik," jelas Naif.
Selain pembangunan masjid, pemerintah juga memberikan penghargaan dengan memelihara keluarga yang ditinggalkan. Naif menambahkan hanya dengan cara itu pemerintah dapat membalas semangat patriotisme dan pengorbanan para tentara yang gugur tersebut. Dekrit kerajaan telah diterbitkan berisi keputusan memberikan masing-masing keluarga tentara itu dana sebesar 1 juta riyal.
"Jumlah tersebut adalah simbolisme bagaimana pemerintah Saudi menghargai pengorbanan dan kinerja mereka selama bertugas," tambah Naif. "Pemerintah sangat menghargai pengorbanan para pejuang tak mempedulikan nyawa mereka untuk melindungi masyarakat dan kerajaan."
Sepanjang 14 tahun terakhir, kelompok-kelompok pemberontak dan teror menyerang Arab. Apa yang mereka lakukan adalah hendak mengacaukan implementasi pemerintah atas persatuan, keamanan, dan stabilitas negara.