REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi I dari Fraksi Golkar, Zainudin Amali mengatakan pihaknya belum menerima draft revisi UU Terorisme. Ia mengatakan hingga saat ini belum ada pembahasan terkait revisi UU itu di Komisi I.

Zainudin mengatakan berbagai fraksi juga masih belum melontarkan pendapatnya terkait revisi UU Terorisme tersebut. DPR sendiri masih menunggu draf dari pemerintah.

"Belum kita belum terima. Makanya belum dibahas. Sebentar lagi kan juga mau reses nih," ujar Zainudin saat sedang melakukan kunjungan di Mako Kopasus, Kamis (10/3).

Zainudin mengatakan secara general DPR sudah tahu poinnya. Namun pihaknya belum membaca secara rigid pasal per pasal.

Zainudin mengatakan revisi ini pasti diterima karena memang perlu. Tapi ia juga tak mau jika revisi ini rentan pelanggaran HAM.

Politikus Golkar ini mengingatkan agar penegakan hukum tetap harus berjalan namun jangan sampai melanggar HAM. Ia mengatakan, komisi I sendiri akan membahas masalah revisi UU Terorisme ini setelah masa reses.

"Nanti lah april mungkin baru akan dibahas," ucapnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika