Kamis 10 Mar 2016 16:43 WIB

Masih ada Warga Menolak Pelaksanaan PIN

Red: Nidia Zuraya
Bocah bermain disamping spanduk berisi ajakan kepada masyarakat untuk membawa anak mereka ke pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Puskemas Kota Gorontalo, Senin (7/3).
Foto: Antara/Adiwinata Solihin
Bocah bermain disamping spanduk berisi ajakan kepada masyarakat untuk membawa anak mereka ke pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Puskemas Kota Gorontalo, Senin (7/3).

REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Kabupaten Lebak, Banten, tidak mendapat respons positif dari seluruh masyarakat. Menurut Pengelola Program Imunisasi Puskesmas Kalanganyar Kabupaten Lebak, Yanto, masih ada warga Lebak yang menolak PIN.

"Kami prihatin adanya warga yang menolak PIN Polio yang terjadi di Desa Pasir Kupa Kecamatan Kalanganyar," kata Yanto di Lebak, Banten, Kamis (10/3).

Menurut dia, pihaknya menerima laporan penolakan warga yang enggan diimunisasi tersebut dari petugas medis pembina desa. Mereka pembina desa itu saat melaksanakan PIN Polio pada hari pertama, Selasa (8/3).

Karena itu, pihaknya meminta masyarakat agar menyukseskan PIN Polio 2016 dengan tidak ada satupun balita yang tidak ditetes imunisasi. Seluruh balita harus menjalani penetesan imunisasi dalam upaya Indonesia bebas dari penyakit polio.