REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aparat Kepolisian Polda Metro Jaya baru saja mengamankan enam orang terduga pelaku pencurian tembaga dan timah kabel di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (11/3) siang.

Namun polisi mengaku jika kelompok yang telah diamankan hanya sebagian kecil saja dari kelompok-kelompok lainnya. "Ada yang lebih senior yang sedang kami cari," ujar Kanit III Sumdaling Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kompol Dedy Anung.

Dedy menjelaskan dari enam terduga pelaku pencurian tersebut, STR (45), MRN (34), SWY (45), AP (28), RHM (43) dan AT (48) semunya terdiri dari tiga kelompok. Yaitu AP (28) dan RHM (43) kelompok dua, STR (45), SWY (45), dan AT (48) kelompok kedua, sedangkan kelompok ketiga yaitu MRN (34).

"Nomor dua ini (MRN) dia ada kelompok lain," ujarnya.

Dedy mengatakan tidak bisa menyebutkan ada otak pencurian dari ke enam pelaku tersebut. Karena masih ada jaringan-jaringan lain yang tentunya sudah lebih lama bergelut dalam aksi pelucutan kabel tersebut.

"Tapi tidak menutup kemungkinan jaringan lain sudah melakukan sebelumnya. Mereka ini saling menularkan ilmu, jadi yang sekarang melakukan mereka tahu dari pelaku sebelumnya," jelas Dedy.

Untuk saat ini kata dia, Polisi sudah menetapkan jaringan-jaringan lain masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Sehingga km penyelidikan pada kasus pencurian tersebut tidak akan berhenti pada penangkapan enam terduga pelaku.

"Kan sebelumnya ada pencurian seperti ini juga di polsek Gambir, cuma engga seheboh sekarang," ujar dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika