Ahad 13 Mar 2016 17:35 WIB

BI Yakin S&P akan Naikkan Rating Indonesia

Rep: c37/ Red: Nidia Zuraya
Standard & Poor's
Foto: Worldbulletin.net
Standard & Poor's

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Bank Indonesia (BI) optimistis lembaga pemeringkat kredit Standard and Poor's (S&P) akan menaikkan peringkat kredit Indonesia pada April mendatang. Naiknya peringkat tersebut diyakini seiring dengan meningkatnya Indeks Kemudahan Bisnis (Ease of Doing Business/EODB) yang ditargetkan pemerintah naik ke urutan 40.

Deputi Gubernur Senior BI Mirza Adityaswara mengatakan, rating kredit yang membaik merupakan cerminan kalau Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dalam kondisi yang sehat dan defisit neraca pembayaran bisa terkendali. 

“Perkiraan Neraca Pembayaran Indonesia akan surplus dan inisiatif pemerintah soal EODB yang menargetkan kenaikan peringkat ke 40 dari 109 akan membantu rating kredit. Nanti S&P akan datang bulan April dan semoga upaya-upaya perbaikan itu mempengaruhi pemeringkatan,” kata Mirza di Jakarta akhir pekan ini.

Saat ini, S&P masih menempatkan Indonesia di bawah level layak investasi dengan peringkat BB+. Pada Mei 2015 lalu, S&P meningkatkan peringkat utang Indonesia dari Stabil menjadi Positif.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement