REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kementerian dan lembaga terkait untuk melakukan langkah-langkah konkret untuk mengatasi maraknya penyelundupan ke Indonesia.
Jokowi pun menginstruksikan Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) yang baru saja dilantik yakni Laksamana Muda TNI Arie Soedewo, untuk bekerja keras memberantas penyelundupan.
"Kepala Bakamla yang baru memiliki peran strategis dalam memerangi penyelundupan ini dan saya juga perintahkan peningkatan pengawasan terpadu dilakukan terutama di pelabuhan-pelabuhan kecil," katanya saat memimpin rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (16/3).
Selain itu, Jokowi juga meminta agar operasi kapal-kapal patroli ditingkatkan. Kalau perlu, kata dia, Indonesia harus menggandeng negara tetangga dalam memberantas aksi penyelundupan.
Polri dan TNI juga dinilai Jokowi juga harus meningkatkan kewaspadaan dalam menjaga wilayah perbatasan. Ini lantaran, aksi penyelundupan selama ini kebanyakan dilakukan di wilayah perbatasan dan pelabuhan kecil.
"Bisa kita cegah di jalur-jalur tikus di perbatasan," ucapnya.