Senin 11 Apr 2016 00:01 WIB

Liverpool Pesta Gol ke Gawang Stoke City

Rep: Ali Mansur/ Red: Citra Listya Rini
Alberto Moreno
Foto: REUTERS/John Sibley
Alberto Moreno

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Bermain di depan pendukungnya sendiri, the Reds sudah unggul saat pertandingan baru berjalan delapan menit melalui Alberto Moreno. Gol pembuka itu berawal dari kelengahan para pemain Stoke City yang masih memprotes pelanggaran Bardsley.

Di waktu yang sama Milner dengan cepat melakukan quick taken. Dan bola diumpan kepada Moreno. Tanpa ampun sang pemain langsung menembak kencang tanpa bisa dihalau. Liverpool unggul 1-0 di Anfield, Ahad (10/4) malam WIB.

Tertinggal satu gol, tim tamu berjuang keras untuk menyamakan kedudukan. Akhirnya perjuangan mereka membuahkan hasil saat sundulan Bojan Krkic tak bisa dihalau olehg kiper  Liverpool, Mignolet. Kedudukan kembali imbang, menjadi 1-1.

Jelang bubaran untuk turun minum, anak asuhan Juegen Klopp kembali unggul atas Stoke City, lewat gol Daniel Sturridge. Gol tersebut bermula dari penertasi Ojo dari sisi sayap, dia kemudian melakukan pergerakan yang mengelabuhi Shaqiri. Kemudian umpan diberikan kepada Sturridge dan dengan mudah diselesaikan menjadi gol.

Setelah turun minum The Reds semakin menggila. Baru saja laga berjalan lima menit, Okoth Origi sudah membuat Liverpool menjauh. Origi sukses memanfaatkan umpan Milner dengan kepalanya. Bola hasil sundulannya tak bisa diantisipasi oleh kiper Stoke City, dan mengubah kedudukan menjadi 3-1.

Hanya berselang 10 menit, Origi kembali menjebol gawang Stoke City yang dikawal oleh Haugaard. Penutup pesta gol itu berasal dari aksi Origi dari sektor kiri.

Kemudian dia berhasil meloloskan diri dari Bardsley dan dari tepi lapangan melepaskan tembakan placing yang tidak bisa dicegah Haugaard. Hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, kedudukan tetap 4-1 untuk kemenangan the Reds.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement