REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kesadaran masyarakat terhadap suatu hal yang berbau halal semakin meningkat. Pemahamannya tak lagi dalam hal makanan ataupun minuman. Namun kini sudah berkembang luas.
Dikatakan oleh Praktisi Pariwisata Halal, Sapta Nirwandar halal bukan hanya untuk dikonsumsi, melainkan mencakup kosmetik, fesyen, dan kini menjadi tren serta kebutuhan.
"Indonesia dengan jumlah penduduk mencapai sekitar 250 juta mayoritasnya Muslim. Ini menjadi potensi besar dalam penerapan aspek halal," kata dia dalam peluncuran Majalah Halal LifeStyle di Hotel Sahid Jakarta, Kamis (28/4).
Dijelaskan lebih lanjut oleh dia, perkembangan halal di dunia juga ternyata sudah lebih cepat dan potensinya luar biasa.
"Halal adalah brand dan identik dengan kebaikan sehingga sejumlah negara tetangga di Asia seperti Jepang, Korea bahkan Australia tidak ragu mengembangkan halal tourism sebagai brand. Mereka bahkan memiliki buku panduan wisata Muslim untuk tambahan pelayanan," tambah dia.
Untuk itu, sebagai bacaan yang bisa memberikan referensi bagi Muslim, majalah The Indonesia Halal LifeStyle & Business muncul untuk memberikan informasi tersebut. Selain itu media ini juga dilengkapi dengan digital teknologi sebagai pelengkap.