Sabtu 21 May 2016 16:37 WIB

Kontingen Garuda Evakuasi Korban Pesawat Terbakar di Bandara Kongo

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Karta Raharja Ucu
Kontingen Garuda
Kontingen Garuda

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Prajurit TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas Kompi Zeni (Satgas Kizi) TNI Kontingen Garuda (Konga) XX-M/Monusco berhasil mengevakuasi korban di Bandara Kota Dungu, Kongo, Afrika. Personel TNI yang tergabung dalam pasukan perdamaian PBB di Kongo itu sukses mengevakuasi korban dari pesawat yang sempat terbakar di landasan udara Dungu.

Tidak hanya itu, dengan menyiapkan berbagai alat berat, termasuk Crane, Back Hoe Loader dan Dump Truck, Satgas Kizi Konga XX-M/Monusco berhasil mengevakuasi bangkai pesawat yang telah terbakar dan mengamankan kotak hitampesawat. Semua rangkaian kegiatan ini mampu diselesaikan Kontingen Garuda dalam waktu kurang dari 30 menit.

Ini merupakan bagian dari latihan gabungan Airport Emergency Response Plan (AERP) yang digelar oleh pasukan perdamaian PBB di Kongo. Dalam latihan tersebut,Kontingen Garuda mendapatkan kesempatan untuk melakukan evakuasi korban dan bangkai pesawat.

Latihan ini bemula ketika Air Traffic Controller (ATC) Bandara Dungu, Kongo, memnyiagakan alarm emergensi bandara. Hal ini dilakukan ATC lantaran menerima laporan emergency sign dari Helikopter MI-27, yang dioperasikan oleh Angkatan Udara Bangladesh, bakal terjadi crash landing di Bandara Dungu.

Kemudian Dansatgas Konga XX-M/Monusco, Letkol CZI, Sriyanto, segera memerintahkan Perwira Seksi Operasi (Pasiops), Lettu CZI, Basor Hermawan, untuk menyiapkan segala alat berat sesuai dengan prosedur tetap evakuasi darat di bandara.

''Tidak hanya itu, Dansatgas Konga XX-M/Monusco juga memberikan perintah kepada tim evakuasi kedaruratan medis Level 1 Hospital untuk segera melaksanakan koordinasi dengan Level 1 Klinik PBB dan Level 1 Hospital Maroko untuk menyiagakan seluruh ambulans dan petugas medis yang ada,'' ujar Perwira Penerangan Konga XX-M, Lettu Czi Ruzald D.Y. Auparay, dalam keterangan resmi yang diterima Republika.co.id, Sabtu (21/5).

Ruzald menambahkan, setelah pemadam kebakaran bandara berhasil memadamkan kobaran api, tim evakuasi Hospital Level 1 indonesia Konga XX-M/Monusco segera mengevakuasi korban dari dalam pesawat yang sempat terbakar dan segera memberikan pertolongan pertama. ''Pertolongan pertama itu dilakukan di Garuda Level 1 Hospital,'' kata Ruzald.

Dalam latihan tersebut, respon sigap Prajurit TNI Konga XX-M/Monusco mendapat pujian dari Komandan Wing Angkatan Udara Bangladesh, Letnan Kolonel, Farhad. Sementara Dansatgas Konga XX-M/Monusco, Letkol CZI, Sriyadi, menyatakan, respon cepat dari jajaran pasukan Kontingen Garuda adalah hal yang wajib dilakukan.

''Ini sebagai kontribusi engineering Indonesia dalam evakuasi korban di latihan Airport Emergency Response Plan,'' tutur Sriyadi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement