REPUBLIKA.CO.ID, SUBANG - Sebanyak 338 warga Kampung Sukamukti, Desa Sukakerti, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang, harus diungsikan ke tempat yang lebih aman menyusul musibah banjir bandang yang melanda daerah ini. Warga yang selamat ini, kini berada di tempat penampungan sementara yang berada di lokasi aman di desa tersebut.
‘’Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya banjir bandang serupa lantaran cuaca buruk di wilayah tersebut,’’kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Yusri Yunus kepada para wartawan, Senin (23/5).
Untuk mengevakuasi dan mengungsikan ratusan warga, tim SAR gabungan TNI-Polri dan masyarakat setempat dikerahkan. Dikatakan Yusri, ada sebanyak 165 personel Polri gabungan Polres Subang dan Polsek Cisalak dikerahkan. Sedangkan dari unsure Tim SAR Brimob Cikole dikerahkan sebanyak satu peleton. Personel dari Kodim 0605 Subang sebanyak 50 personel turun dikerahkan ke lokasi. ‘’Kami juga dibantu unsure Satpol PP, Tagana, Dinas Sosial, dan Dinas kesehatan,’’tutur dia.
Menurut data sementara jumlah rumah warga yang hanyut akibat diterjang banjir bandang sebanyak 16 unit dan berada di RT 1 RW 2 Kampung Sukamukti. Sedangkan 16 rumah yang berada di RT 6 dan RW 2 mengalami rusak ringan. ‘’Jumlah lahan sawah warga yang rusak akibat diterjang banjir bandang masih dalam pendataan,’’kata dia.