REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Leicester City membuat kejutan dengan menjuarai Liga Primer Inggris musim ini. Usai resmi merampungkan kompetisi dua pekan lalu, para suporter the Foxes keluar ke jalanan untuk merayakan gelar yang diraih Jamie Vardy dan kawan-kawan. Para pemain Leicester dan manajer Claudio Ranieri pun melakukan tur dengan bus yang bagian atapnya terbuka.
Lebih dari 100 ribu suporter yang terdiri dari laki-laki, perempuan, dan anak-anak disuguhi penampilan spesial dari beberapa seniman musik. Band indie-rock sekaligus pendukung Leicester, Kasabian, ikut memberikan kejutan dalam perayaan keberhasilan the Foxes di Victoria Park pekan lalu.
Anggota Band Kasabian, Serge Pizzorno, Tom Meighan, dan Chris Edwards membawakan lagu yang menggambarkan Leicester yaitu Eez-Eh, L.S.F., dan Fire. Lagu yang disebut terakhir merupakan salah satu lagu yang menggambarkan musim dimana the Foxes nyaris terdegradasi musim lalu.
Meighan dan Pizzorno membawa anak-anak mereka yang mengenakan jersey the Foxes ke atas panggung. Mereka berdua juga berfoto bersama dengan kiper Kasper Schmeichel sambil memegang trofi Liga Primer.
Pemain sayap Marc Albrighton mengatakan perayaan gelar timnya itu sangat sulit dipercaya. Sebab ia menemukan anak-anak, kakek-kakek, dan para orang tua. Lautan biru para suporter tersebut, dikatakan Albrighton, merupakan kenangan yang akan diingat seumur hidupnya.
“Mereka semua keluar untuk mendukung kami dan mengatakan kami telah menyelesaikan (musim) dengan baik,” ujar Albrighton, dikutip dari Daily Mail pekan ini.
The Foxes menutup musim 2015/2016 dengan hasil imbang 1-1 atas Chelsea di Stadion Stamford Bridge dua pekan lalu. Mereka berhasil mengantongi 81 poin dan memastikan diri mengikuti kompetisi elite Liga Champions musim depan.