Senin 27 Jun 2016 13:42 WIB

Bimantoro: Polri Sudah Biasa Dipimpin Junior

Kapolri terpilih Komjen (Pol) Tito Karnavian (kedua kanan) jelang mengikuti sidang paripurna dengan agenda pengesahan dirinya sebagai calon Kapolri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (27/6).
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Kapolri terpilih Komjen (Pol) Tito Karnavian (kedua kanan) jelang mengikuti sidang paripurna dengan agenda pengesahan dirinya sebagai calon Kapolri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (27/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri era Presiden Gus Dur, Jenderal (Purn) Suroyo Bimantoro mengatakan, Polri sangat patuh terhadap pimpinan. Anggota polri tetap disiplin, kata dia, meskipun dipimpin oleh junior sekalipun.

"Kita sudah ditanamkan nilai-nilai kepatuhan kepada atasan, nilai-nilai disiplin. Aturan yang ada di institusi TNI-Polri tunduk dan taat pada pimpinan. Jadi saya yakin dia bisa, dia mampu," ungkap Bimantoro di Jakarta, Senin (27/6).

Bimantoro memaparkan, di dalam institusi Polri, sudah biasa junior angkatan memimpin angkatan yang lebih senior. Bahkan di institusi Polri, senior dilihat dari jabatan dan kepangkatan.

"Tito dan bintang-bintang yang lain itu sama bintangnya, jadi dari segi kepangkatan, sama itu tidak ada senioritas," kata dia.

Dari aspek jabatan, kata Bimantoro, Tito lebih senior sebetulnya. Ini karena Tito telah memegang kepala BNPT. "Oleh karena itu pelantikannya di Istana Negara oleh Presiden, yang dilantik di Istana kan Menteri, Kabin dan segala macam itu," tegasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement