Jumat 08 Jul 2016 20:34 WIB

Tim Investigasi Heli Jatuh Berangkat ke Yogyakarta

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Hazliansyah
Helikopter milik TNI AD jatuh menimpa rumah di Dusun Kowang, Tamanmartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (8/7).
Foto: ist
Helikopter milik TNI AD jatuh menimpa rumah di Dusun Kowang, Tamanmartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (8/7).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Panglima Kodam IV Diponegoro, Mayjen TNI Jaswandi mengatakan tiga orang tewas dalam insiden jatuhnya helikopter TNI AD di Kalasan, Yogyakarta, Jumat (8/7). Sementara tiga orang luka saat ini dalam perawatan intensif di rumah sakit Bhayangkara Polda DIY dan RSAL. Mintoharjo.

Jaswandi mengatakan, helikopter tersebut sedang melakukan penerbangan dari Lanud Adi Soemarmo Solo menuju Lanud Adi Sucipto, Yogyakarta. Hingga saat ini tim Kodam IV Diponegoro sedang melakukan investigasi penyebab jatuhnya Helikopter tersebut.

"Tim investigasi sudah berangkat dari Jakarta, semoga cepat sampai di jogja," ujar Jaswandi saat meninjau lokasi jatuhnya helikopter di Kalasan, Jumat (8/7).

Jaswandi mengatakan, helikopter tersebut sedang melakukan tugas pengamanan Presiden Joko Widodo di Solo. Sepulang dari bertugas, ketika hendak kembali ke Lanud Adi Sucipto, terjadi insiden.

"Jadi penerbangan ini dibawah komando pangdam dan termasuk (Pangkop) dalam mengamankan kunjung presiden," ujar Jaswandi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement