REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Malaysia Airports, operator untuk bandara internasional Sabiha Gokcen di Istanbul, Sabtu (16/7) memastikan bandara ini akan tetap beroperasi. Perjalanan masuk dan keluar Turki akan diproses, meski terjadi upaya kudeta oleh militer tadi malam.
Malaysia Airports mengatakan dalam sebuah pernyataan, bandara kedua di Ibu Kota Turki itu juga akan memberikan bantuan bagi penumpang yang membutuhkan.
"Berdasarkan informasi terkini dari staf kami di Sabiha Gokcen, operasional bandara akan terus berjalan, termasuk pesawat datang dan pergi," dikutip dari Reuters.
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement