REPUBLIKA.CO.ID, MEKSIKO CITY -- Badai Earl melanda Meksiko. Akibatnya terjadi tanah longsor serta banjir di sejumlah wilayah bagian Timur negara itu. Dalam peristiwa ini, sebanyak 38 orang dilaporkan tewas.
Salah satu negara bagian yang paling terkena dampak badai tropis ini adalah Puebla. Pihak berwenang mengatakan 28 korban tewas di wilayah ini, sementara 10 lainnya berasal dari Veracruz.
"Ini adalah tragedi, khususnya bagi warga yang tinggal di Hauchinango, Puebla karena tanah longsor terjadi dan menghancurkan rumah penduduk," ujar Wali Kota Hauchinango, dilansir AP, Senin (8/8).
Dilaporkan terdapat sebuah bukit yang berada di Hauchinango runtuh dan menyapu desa terdekat di sekitarmya. Akibat hujan deras yang tak kunjung berhenti, petugas menutup beberapa jalan dari wilayah kota itu menuju Ibu Kota Meksiko City.