REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar kembali bungkam soal riwayatnya kepemilikan paspor Amerika Serikat (AS). Meski kemarin ia sudah menegaskan saat ini ia berstatus resmi sebagai Warga Negara Indonesia (WNI), Arcandra enggan mengungkapkan kebenaran kabar ia pernah berstatus sebagai WN AS.

Pada Senin (15/8) pagi Arcandra memiliki agenda rapat dengan pimpinan Satuan Kerja Khusus Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Namun saat ditemui wartawan dan ditanya perihal kebenaran bahwa ia pernah berstatus sebagai warga negara AS, ia menghindar. Arcandra memilih segera menuju mobil dan bergegas keluar kantor Kementerian ESDM.

Namun selang 15 menit, Arcandra kembali ke kantornya. Kali ini ia menyunggingkan senyum dan memilih menjawab singkat, "Saya lagi kerja," ujarnya.

Arcandra sebelum diterpa isu miring soal status kewarganegaraannya selama menetap di AS. Ia dikabarkan telah beralih kewarganegaraan pada 2012 lalu. Akhir pekan lalu ia akhirnya buka suara dan menegaskan bahwa ia masih memiliki paspor yang valid. Ia juga menyatakan masih berstatus resmi sebagai WNI.

Ikuti Whatsapp Channel Republika