Senin 22 Aug 2016 07:06 WIB

Kalteng Siapkan 500 Ribu Hektare Lahan Pertanian

Beras
Foto: Youtube
Beras

REPUBLIKA.CO.ID, SAMPIT -- Provinsi Kalimantan siap menjadi daerah penyangga pangan nasional. Gubernur Kalimantan Tengah, H Sugianto mengatakan potensi pertanian di provinsi yang terdiri 13 kabupaten dan satu kota itu dinilai sangat besar. Bahkan, selama ini produksi beras sudah surplus dan mampu menyuplai beras ke daerah lain.

"Saya sudah katakan kepada pemerintah pusat bahwa Kalteng siap jadi daerah penyangga pangan nasional. Kami menyiapkan 500 ribu hektare lahan potensial pertanian," kata Gubernur H Sugianto, Ahad (21/8) malam.

Jika pemerintah mendukung, ia yakin pertanian di daerahnya akan meningkat signifikan dan bisa berkontribusi terhadap pemenuhan pangan nasional.

"Saat saya sampaikan potensi itu, ada tanggapan positif dari Menteri Pertanian. Kemarin Dinas Pertanian sudah diundang untuk paparan, sekarang saya selaku gubernur yang giliran diundang menteri. Saya yakin pertanian kita akan maju," ujar Sugianto.

Sugianto juga mengapresiasi dukungan TNI terhadap pertanian di Kalimantan Tengah. Dia meminta TNI tidak ragu-ragu dalam menjalankan kerja sama itu karena lahan potensial pertanian masih cukup luas.

Tahun ini Kalimantan Tengah mendapat jatah cetak sawah baru seluas 15.800 hektare yang pengerjaannya ditangani oleh TNI. Kabupaten yang mendapat jatah paling luas adalah Katingan dan Kapuas, masing-masing 5.000 hektare.

Seluruh kontraktor cetak sawah baru akan menyerahkan pengerjaannya kepada Panitia Pemeriksaan Hasil Pekerjaan. Setelah pemeriksaan selesai dan dinyatakan sesuai aturan, maka olah tanah akan dilakukan September nanti dan Oktober akan mulai ditanami.

Sugianto juga mendorong perusahaan besar swasta untuk turut membantu membangun sektor pertanian. Peningkatan sektor ini akan membawa pengaruh besar terhadap masyarakat karena sebagian besar penduduk mengandalkan hidup dari hasil pertanian.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement