REPUBLIKA.CO.ID, ZURICH -- Presiden FIFA Gianni Infantino masih berharap Piala Dunia 2022 di Qatar dapat diikuti oleh 40 negara. Infantino menyebut, ia akan membicarakannya dengan pemilik suara di FIFA. 

Dikutip dari Reuters, Selasa (6/9), kemungkinan besar FIFA akan menentukan kuota peserta Piala Dunia 2022 pada Oktober. 

“Pendapat pribadi saya tetap ingin Piala Dunia 2022 ada 40 tim. Kami akan bicarakan ini semua untuk kebaikan dunia sepak bola,” kata pria 46 tahun ini. 

Orang nomor satu FIFA itu menilai gelaran akbar Piala Dunia bukan hanya sekedar pertandingan antarnegara di lapangan sepak bola. Ia menilai Piala Dunia juga menjadi ajang kekerabatan sosial tingkat dunia. 

Bila ada 40 tim yang jadi peserta, menurut pengganti Sepp Blatter itu, akan membuat Piala Dunia semakin meriah. 

Infantino mencontohkan Piala Eropa 2016 yang diikuti 32 tim. Padahal di periode 2012, Piala Eropa hanya 24 tim. Untuk itu, kata Infantino, bukan hal yang mengejutkan jika Piala Dunia juga menambah kuota peserta.

Selain untuk ajang sosial, Infantino juga ingin memberikan kesempatan kepada negara di beberapa kawasan yang jarang tampil di Piala Dunia. Salah satu yang dicontohkan Infantino adalah negara di kawasan Amerika Tengah yang selama ini kerap kalah bersaing dengan negara-negara Zona Concacaf di kualifikasi. 

“Amerika Utara, Amerika Tengah, Karibia itu sangat jarang tampil di Piala Dunia,” ucap Infantino. 

Dalam mengambil keputusan nanti, pria Italia itu menjamin akan dilakukan secara terbuka. Ia berjanji akan mengkuti aturan yang benar dalam mengambil keputusan di internal FIFA. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika