Kemacetan kendaraan terjadi di persimpangan jalan seperti Jalan Cimanuk kawasan Pedes, kemudian persimpangan Musadadiyah, Bunderan Leuwidaun sampai persimpangan Jalan Maktal. Kemacetan juga terjadi di bundaran Jalan Guntur, bahkan di setiap lintasan jembatan Sungai Cimanuk.

 

Kemacetan juga terjadi di jalan utama menuju daerah yang dilanda banjir seperti Jalan Rumah Sakit, Jalan Terminal Guntur, dan Jalan Maktal. Polisi sempat memberlakukan penutupan jalur untuk mengurai kemacetan seperti penutupan Jalan Rumah Sakit.

 

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Garut, Wahyudijaya membenarkan situasi arus lalu lintas di Garut terjadi kemacetan akibat banyaknya kendaraan di sekitar lokasi banjir. "Ya terjadi kemacetan, petugas Dishub sudah diterjunkan untuk membantu pengaturan," katanya.

 

Kemacetan arus lalu lintas di Garut tersebut dikeluhkan sejumlah pengendara sepeda motor karena memakan waktu lama. Seorang pengendara sepeda motor, Aep mengatakan kemacetan di Garut sudah terjadi sejak bencana banjir, Selasa malam (20/9).