REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan jembatan Ketapangjaya di Kota Banjar yang ambles segera diperbaiki dengan jembatan sementara (bailey). Pasalnya jalan tersebut merupakan akses penghunung antara Jawa Barat dengan Jawa Tengah yang harus segera dipebaiki.
"Segera kita antisipasi dengan memperbaiki jalan dengan jembatan darurat. Alternatif sudah digunakan. Jalan alternatif Jawa Tengah Jawa Barat kan muter jauh. Karena itu, yang terbaik dilakukan sekarang adalah membuat jembatan dan jalan sementara," kata Heryawan di Graha Manggala Siliwangi, Kota Bandung, Senin (10/10).
Jembatan bailey dikatakannya langkah darutat pertama yang dilakukan. Mengingat perbaikannya membutuhkan pembangunan ulang karena cukup parah. Menurutnya seluruh petugas dari mulai aparat TNI, BPBD, serta pemerintah daerah setempat sudah terjun ke lapangan untuk mitigasi bencana. Ia pun telah memerintahkan Dinas Bina Marga Jawa Barat untuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat, mengingat jalur tersebut merupakan jalan nasional.
Pria yang akrab disapa Aher ini menuturkan, jembatan tersebut ambrol setelah dihantam banjir besar yang melanda kawasan tersebut. Terlebih, kiriman air banjir tersebut membawa puing-puing kayu, bambu, dan material lainnya yang terus menghantam jembatan tersebut.
"Banjir pasti pertama karena curah hujan yang tinggi. Sementara serapan air ke tanah kurang bisa saja akibat vegetasi yang sudah digunduli juga hutan dirusak atau ditebangi," tutur Aher.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini berharap tidak ada lagi bencana di Jawa Barat. Karenanya, musibah yang terjadi harus menjadi pelajaran bagi semua pihak agar terjs menjaga lingkungan. "Saya kita mudah-mudahan ini jadi momentum untuk jadi perbaikan terutama di kawasan hulu dan juga hilir," ujarnya.
Sebelumnya, sebuah jembatan penghubung antara Provinsi Jawa Barat dengan Jawa Tengah ambles di Jalan Letnan Brigjen Muhammad Isa, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar sejak Ahad, (9/10) malam. Warga setempat, Dadan, mengatakan sejak Ahad, (9/10) sekitar pukul 11.00 WIB sudah terlihat adanya retakan di jembatan Ketapangjaya hingga akhirnya ambles.
Ikuti Whatsapp Channel Republika