REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Demonstrasi secara besar-besaran akan digelar pada Jumat (4/11). Demo tersebut terkait dengan penistaan agama yang diduga dilakukan oleh calon pejawat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Ahok tampaknya tidak terpengaruh dengan aksi demo tersebut. Ia kemungkinan akan tetap melakukan kegiatan blusukan dan menyapa warga-warga di tempat yang akan ia kunjungi.
"Besok kayaknya blusukan deh," ujar Ahok di Gang Langgar Dua, Kamis (3/11). Selain itu, Ahok mengalami penolakan saat blusukan di daerah Rawa Belong Jakarta Barat.
Sejumlah warga tidak dikenal yang mengaku warga Rawa Belong merengsek masuk ke dalam Gang Jalan Ayub Kelurahan Sukabumi Utara Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Mereka berteriak-teriak membawa beberapa kertas karton, salah satunya "Hina Al Quran = Mati".
Di dalam gang tersebut terdapat pasar kaget Kebon Jeruk. "Saya nolak, saya nolak," ujar salah satu dari warga tak dikenal tersebut. "Ahok ngapain ke sini ?" teriak yang lain. "Usir Ahok!! Usir Ahok!!" ujar mereka
Polisi dan beberapa warga tak dikenal sempat bersitegang. Sebab, beberapa warga tak dikenal tersebut berusaha maju ke arah Ahok yang sedang blusukan menyapa warga. Sebelumnya, Ahok juga mengalami penolakan di Jagakarsa Senin (31/10).