REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump mengomentari para demonstran di akun Twitter-nya, Jumat (11/11). Ia merasa diperlakukan tidak adil oleh mereka dan media.
"Baru saja mengalami pilpres yang sukses dan terbuka. Sekarang pengunjuk rasa profesional, dikutip oleh media, melakukan protes. Sangat tidak adil!," katanya di akun @realDonaldTrump. Ini adalah komentar pertamanya terhadap aksi anti-Trump yang dilakukan sejak Rabu. Ribuan orang tidak terima Trump menjadi presiden AS ke-45. Demo dilakukan di sejumlah tempat termasuk New York hingga Los Angeles.
Selama ini Trump selalu menggunakan akun Twitter-nya untuk melawan oposisi juga menyuarakan 'isi hati'. Dengan komentar khasnya yang blak-blakan, kicauannya sering menuai kontroversi.
Setelah jadi presiden, publik berharap ia bisa lebih terkendali dalam menggunakan media sosial. Namun dikutip Mashable, tampaknya kebiasaan tersebut cukup sulit diubah.