REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane kecewa timnya hanya lolos babak 16 besar di urutan kedua grup F. Madrid berhasil ditahan imbang tamunya Borussia Dortmund di Santiago Bernabeu, Kamis (8/12).

Hasil ini menjadi kegagalan pertama El Real ‘finish’ di urutan pertama penyisihan grup Liga Champion Eropa sejak 2012-2013 lalu. Madrid hanya mampu mengumpulkan 12 nilai dari 6 laga.

Mereka kalah perolehan nilai dari klub asal Jerman Borussia Dortmund yang telah mengumpulkan 14 angka. “Saat Anda melihat bagaimana jalannya babak kedua, Anda akan sedikit marah,” tutur Zidane dikutip dari Reuters, Kamis (8/12).

Pelatih asal Prancis mengungkapkan permainan anak asuhnya sangat bagus di babak pertama. Mereka mengendalikan permainan dan menekan Dortmund. Hingga babak kedua, permainan masih menjadi kendali Cristiano Ronaldo dan rekan-rekan.

Namun, Los Blancos tidak menuntaskan determinasinya hingga akhir pertandingan. Hal itu membuat Dortmund memiliki peluang untuk mencetak gol kedua melalui pemainnya Marco Reus pada menit ke-88.

Zidane mengungkapkan, timnya memiliki banyak peluang untuk mencetak gol ketiga. Namun, hingga akhir pertandingan gol ketiga tidak dapat lahir.

Bahkan, Madrid seperti membiarkan Dortmund kembali ke bentuk permainan mereka dan berhasil mencetak gol dua menit jelang peluit akhir pertandingan ditiup. “Dortmund layak di tempat pertama, mereka menunjukkan seberapa kuat mereka,” ujar Zidane.

Berada di urutan kedua, El Real harus bersiap untuk menghadapi juara dari grup lain dalam pengundian babak 16 besar nanti. Di grup lain, peringkat pertama dihuni deretan langganan Liga Champion Eropa, seperti Barcelona, Atletico Madrid, Arsenal, Juventus.

Ikuti Whatsapp Channel Republika