Kamis 15 Dec 2016 13:02 WIB

Di Mana Anda Shalat Shubuh?

shalat shubuh berjamaah di Masjid Balai Kota Depok
Foto: mgrol86
shalat shubuh berjamaah di Masjid Balai Kota Depok

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jutaan umat Islam di seluruh Indonesia mengikuti Gerakan Shalat Shubuh berjamaah yang diinisiasi Gerakan Nasional  Pengawal Fatwa-Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) pada Senin (12/12). Gerakan tersebut diselenggarakan di lebih dari 200 titik di seantero Tanah Air, sebagai upaya konsolidasi spirit 212 (acara zikir, doa dan shalat Jumat berjamaah)  yang diikuti sekitar 7,4 juta orang di kawasan Monas dan sekitarnya pada 2 Desember 2016).

Pimpinan Pondok Pesantren Darul Istiqamah Bulukumba, Sulawesi Selatan, KH Mudzakkir M Arif Lc MA mengemukakan, penting sekali bagi kaum Muslimin untuk menegakkan shalat fardhu berjamaah, khususnya shalat Shubuh berjamaah.

Mudzakkir lalu mengutip sebuah hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, “Shalat (berjamaah) yang paling berat bagi orang-orang munafik adalah shalat Isya dan shalat Shubuh. Sekiranya mereka meyakini pahala yang terdapat pada keduanya, niscaya mereka mendatangi keduanya walaupun dengan merangkak."

Mudzakkir menyebutkan,  shalat berjamaah di masjid telah diabaikan oleh sangat banyak ummat Islam. “Padahal sesungguhnya kebangkitan hakiki ummat Islam wajib dimulai dari meramaikan shalat jamaah di masjid. Kesalehan sejati seorang Muslim dan Muslimah sesungguhnya dibangun dari pembiasaan shalat berjamaah di masjid,” ujar Mudzakkir kepada Republika.co.id, Kamis (15/12/2016).

Mudzakkir menegaskan, penyesalan dalam hati setiap kali tidak ke masjid, itu tanda iman. “Jika penyesalan itu tidak hadir lagi di hati, di manakah iman ketika itu? Jika rasa tidak bersalah itu berlangsung bertahun tahun, hati menjadi keras dan tertutup. Na'udzubillah,” tuturnya.

Menurut Mudzakkir, pemaksaan diri untuk rajin ke masjid itu keniscayaan bagi iman yang hidup. “Menikmati shalat berjamaah di masjid itu kepastian bagi cinta Islam yang menggelora,” kata Mudzakkir.

Jadi, di manakah Anda shalat Shubuh? “Mari kita didik diri, istri/suami dan anak untuk rajin ke masjid. Kita tegakkan shalat fardhu di masjid, terutama sekali kita dawamkan shalat Shubuh berjamaah di masjid,” papar KH Mudzakkir M Arif Lc MA.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement