REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK — Para penggemar Carrie Fisher tampaknya masih dirundung duka sejak aktris kenamaan Hollywood itu meninggal dunia pada 27 Desember 2016 lalu di usia 60 tahun. Sebagai buktinya, ribuan tweet yang dibuat para orang tua di AS beberapa waktu terakhir ini kerap menampilkan gambar anak-anak mereka tengah mengenakan kostum Princess Leia—salah satu karakter terkenal dari sekuel film Star Wars yang diperankan oleh Fisher.
Dilansir Time.com, Kamis (5/1), saat ini telah muncul pula satu petisi di laman Change.org yang meminta agar Walt Disney Company segera menobatkan lakon yang dimainkan Fisher itu menjadi maskot resmi Putri Disney. Walt Disney Company sendiri sejak 2012 lalu telah membeli Lucasfilm, perusahaan yang selama ini menggarap sekuel Star Wars.
“Setelah kami kehilangan Carrie Fisher, kami merasa bahwa penghormatan yang paling pas untuknya adalah menjadikan Princess Leia sebagai Putri Disney yang resmi,” demikian petisi yang ditujukan kepada CEO Walt Disney Company, Bob Iger, itu berbunyi.
Menurut sang pembuat petisi, penobatan Princes Leia sebagai Putri Disney bakal menjadi cara yang sangat elegan untuk mengenang Fisher. “Kami yakin, properti baru Disney ini akan dicintai oleh jutaan penggemar Fiher,” ungkap petisi itu lagi.
Salah satu penanda tangan petisi tersebut, Cody Christensen mengatakan, sosok Princess Leia layak disejajarkan dengan beberapa karakter perempuan Disney yang sudah ada sebelumnya. Sebut saja, Putri Salju, Cinderella, Tiana, dan Merida.
“Kami adalah penggemar berat Princess Leia. Saya pikir karakter itu adalah model mengagumkan untuk anak perempuan saya,” Christensen.
Carrie Fisher mengalami kondisi darurat medis saat menumpang pesawat United Airlines, dalam perjalanan dari London menuju Los Angeles pada 23 Desember 2016. Sejak itu, kondisinya terus memburuk. Aktris Hollywood itu akhirnya meninggal dunia empat hari setelah insiden tersebut.