REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua RT 04 Kelurahan Jelambar, Kecamatan Grogol Petamburan, Wagiman, mengatakan bahwa ia tidak tahu mengenai kejadian pengeroyokan kader PDIP Ranting Jelambar, Widodo. Sebab, saat itu Wagiman sedang tidak berada di rumah.
"Saya enggak tahu memang saya pas enggak di rumah. Nanti saya keliru dikit ini bisa, ini soalnya menyangkut masalah berita juga," ujar Wagiman ditemui di Jalan Jelambar Utama III, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Ahad (8/1).
(Baca: Kader PDIP Dikeroyok, Bawaslu: Kita Serahkan ke Kepolisian)
Ia mengaku hanya mendengar peristiwa pengeroyokan tersebut terjadi di dekat warung kopi. "Ya itu jadi wilayahnya RT 11 RW 02," katanya.
Hingga saat ini, Wagiman mengaku belum ada keterangan apa pun terkait kasus pengeroyokan Widodo ini. Karena sang korban masih berada di rumah sakit. "Nanti kalau sudah dihadirkan semua antara si pelaku dengan si korban baru tercuat entah dia dikeroyok atau tidak," ujarnya.
Sementara itu, Republika.co.id mencoba berkunjung ke rumah Ketua RT 011 RW 02, Kelurahan Wijaya Kusuma, Suharyoto. Namun, Suharyoto sedang pergi ke luar kota.
Sebelumnya, Widodo mengalami luka karena dikeroyok sejumlah orang di Jelambar, Jumat (6/1). Usai pengeroyokan tersebut, Widodo yang mengalami luka langsung dilarikan ke Rumah Sakit Royal Taruma untuk mendapatkan perawatan.