Jumat 13 Jan 2017 11:08 WIB

Angin Ribut Rusak GOR dan Rumah Warga di Subang

Rep: Ita Nina Winarsih / Red: Bayu Hermawan
Ilustrasi angin ribut.
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi angin ribut.

REPUBLIKA.CO.ID, SUBANG -- Angin ribut membuat panik masyarakat di Kampung Lingga Buaya, Desa Kotasari, Kecamatan Pusakanagara, Subang. Akibat kejadian ini, sejumlah rumah warga dan fasilitas umum rusak. Hingga saat ini dilaporkan tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Ani Widianingsih (34 tahun), warga setempat mengatakan, pada Kamis sore (12/1) hujan turun dengan derasnya sejak pukul 16.00 WIB. Setengah jam kemudian, tiba-tiba datang angin ribut. Angin kencang itu, memporak-porandakan pepepohonan dan atap rumah warga serta atap gelanggang olahraga (GOR).

"Kami sangat takut. Anginnya kencang banget," ujarnya kepada Republika.co.id, Jumat (13/1).

Ani melanjutkan, hujan disertai angin ribut berlangsung sekitar satu jam. Usai hujan reda, warga langsung berhamburan keluar rumah, guna melihat kondisi pascaserangan angin ribut tersebut.

Sementara itu, Sekertaris Camat Pusakanagara, Rohman, membenarkan angin ribut telah merusak sejumlah rumah dan fasilitas umum di Kota Sari. Kerusakan yang paling parah, yaitu Gor tersebut. Atapnya yang terbuat dari baja ringan, ambruk lalu menimpa bangunan desa yang ada di sebelahnya.

"Hari ini, masyarakat dan aparat desa gotong royong membersihkan GOR yang rusak akibat angin ribut," ujarnya.

Adapun rumah warga yang rusak, sampai saat ini masih di data. Data sementara, rumah warga yang rusak kurang dari 10 unit. Itupun kerusakannya ringan. Yakni, hanya gentengnya saja yang beterbangan. Serta, pepohonan di depan rumah mereka roboh.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement