REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persatuan PSSI bersama tim-tim peserta Piala Presiden 2017 sepakat dengan keputusan bersama tentang regulasi pemain. Turnamen pramusim Liga 1 ini memberikan peluang bagi pemain lokal dan penggawa muda ambil bagian merasakan atmosfer pertandingan sebelum kompetisi resmi bergulir pada 26 Maret.

Dalam pertemuan PSSI bersama klub-klub peserta Piala Presiden, akhir pekan lalu, kedua pihak setuju dengan pembatasan pemain asing. Kedua pihak juga setuju dengan tujuan federasi nasional, menjadikan Piala Presiden tahun ini sebagai turnamen yang memprioritaskan bakat-bakat lokal dan muda.

Pertama soal batasan pemain usia 35 tahun. PSSI dan tim peserta sepakat dengan pembatasan pemain lokal, yang maksimal berusia 35 tahun. Tapi, untuk pemain asing, masing-masing tim dibolehkan menurunkan pemain di atas usia tersebut. Namun, tetap dibatasi dengan dua pemain asing dari non-Asia dan satu pemain dari benua Asia.

Kesepakatan lainnya, yakni masing-masing tim diwajibkan mendaftarkan lima pemain U-23 dan tiga pemain di antaranya, wajib turun lapangan minimal 45 menit.

Kesepakatan kedua, masing-masing tim maksimal mendaftarkan sebanyak 30 pemain. Saat ini, tim peserta sudah mendaftarkan rata-rata 18 pemain. Sisa 12 pemain lainnya dibolehkan menyusul. Adapun pendaftaran pemain asing paling lambat pada 7 Februari. Sedangkan pendaftaran pemain lokal, PSSI menutup pintu sampai pada 19 Februari.

Kesepakatan terakhir, yakni terkait izin tinggal pemain asing. PSSI mengharuskan para pemain asing harus punya Visa Kunjungan Usaha (VKU). Pemain asing dibolehkan cuma memiliki visa turis. Tapi, bukti kedatangan warga asing di Indonesia tersebut hanya berlaku sampai masa penyisihan grup. Selanjutnya, dikatakan dia, kewajiban masing-masing tim sebagai pengurus kebutuhan VKU bagi para pemain asingnya.

Adapun Piala Presiden sudah kick-off perdana pada Sabtu (4/2). Babak penyisihan Piala Presiden, akan berlangsung selama lebih dari dua pekan sampai 19 Februari mendatang. Piala Presiden tahun ini, diikuti 20 tim. Hadiah utama gelaran tersebut sebesar Rp 3 miliar untuk pemenang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika