Senin 13 Feb 2017 07:19 WIB

Persib Bandung Kukuh di Puncak Grup C Piala Presiden 2017

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Bilal Ramadhan
Persib Bandung
Foto: Antara
Persib Bandung

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung bertahan di puncak klasemen grup C Piala Presiden 2017. Maung Bandung, mengulangi kemenangan di pekan kedua penyisihan grup, dengan mengalahkan Persiba Balikpapan. Laga kedua kesebelasan pada Ahad (12/2), berakhir dengan skor 3-1.

Saat pertandingan melawan Persiba, para pemain Persib sebetulnya tertinggal terlebih dahulu. Gol milik Marlon da Silva di menit keenam, membikin kaget Persib. Tapi, gol tersebut, berbalas lewat gol milik Serginho van Dijk di menit ke-28. Skor imbang 1-1 mengakhiri babak pertama.

Di babak kedua, Persib tampil menekan. Van Dijk mencatatkan gol keduanya di menit ke-57. Gol ketiga kesebelasan dari Jawa Barat (Jabar) tersebut, terjadi pada menit ke-63 lewat kaki pemain mudanya, Febri Hariyadi. Skor 3-1 bertahan sampai wasit meniup peluit panjang, menghentikan pertandingan.

Perolehan tiga angka dari stadion Jalak Harupat tersebut, memastikan Pangeran Biru, sebagai penguasa klasemen grup, sementara ini. Kini, Persib, mempunyai enam angka dari dua kemenangan.

Kemenangan pertama, terjadi saat putaran pertama melawan PSM Makassar, dengan skor 1-0. Modal enam angka, cukup bagi Persib, melaju ke babak delapan besar. Sedangkan di peringkat kedua, ada Persela Lamongan yang berhasil meraih kemenangan pertamanya dari PSM Makassar, Ahad (12/2) dengan skor 2-1. Persela sebelumnya kandas dari Persiba dengan skor 0-1.

Di peringkta ketiga dan keempat, menjadi milik Persiba dan PSM yang masing-masing punya nilai tiga dan nol di klasemen sementara. Pada putaran final grup C pekan ini, Persib akan menjamu Persela. Sedangkan Persiba akan melawan PSM.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement