Sabtu 11 Jul 2015 23:20 WIB

Kolam Renang Asian Games untuk 2018 Dipastikan Baru

Asian Games 2018
Foto: skyscrapercity
Asian Games 2018

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Kolam renang yang akan digunakan untuk Asian Games 2018 dipastikan baru. Sebab, kolam yang ada di kawasan Gelora Bung Karno Jakarta dinilai sudah tidak sesuai dengan standar internasional.

"Memang benar. Akan bangun baru. Sesuai dengan rencana, kolam baru akan dibangun di sebelah kolam yang lama," kata Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, Gatot S Dewa Broto di sela media gathering di Tangerang, Banten, Sabtu (11/7).

Ia mengatakan, dibangunnya kolam baru untuk kejuaraan empat tahunan itu bukan tanpa alasan karena kolam yang ada hanya memiliki delapan jalur. Padahal yang dibutuhkan saat ini adalah sepuluh jalur. Khusus untuk pembangunannya, kata dia, akan dimulai Januari 2016 dan DKI Jakarta diharapkan juga akan menjadi penanggung jawab. Dengan waktu yang ada diharapkan pembangunannya bisa selesai tepat waktu.

"Penanggung jawab renovasi terutama untuk kolam renang yang di dalamnya juga digunakan untuk renang indah maupun loncat indah adalah pemerintah (Kemenpora)," katanya menambahkan.

Pria yang juga juru bicara Kemenpora itu menjelaskan, jika untuk menghemat anggaran, sebetulnya Indonesia tidak perlu membangun kolam renang baru karena Palembang telah memiliki kolam standar internasional. Hanya saja, induk cabang olahraga seperti renang dan atletik tidak bisa dipertandingkan di luar capital city. Dengan demikian, cabang olahraga tersebut harus dipertandingkan di Jakarta bukan di Palembang Sumatra Selatan.

"Sumatra Selatan sebenarnya meminta 15 cabang olahraga. Namun realisasinya hanya mendapatkan 11 cabang olahraga," katanya menegaskan.

Selain menyiapkan kolam renang baru yang nantinya akan digunakan untuk renang, renang indah, polo air dan loncat indah, pemerintah juga harus melakukan renovasi Stadion Utama Gelora Bung Karno yang akan digunakan untuk sepak bola.

Sebenarnya, untuk sepak bola akan menggunakan Stadion BMW. Hanya saja hingga saat ini masih bermasalah. Dengan kondisi tersebut ada opsi menggunakan stadion di Bekasi untuk pertandingan kualifikasi.

Persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018 terus dipantau oleh Dewan Olahraga Asia atau OCA. Sesuai dengan rencana, perkembangan persiapan harus disampaikan ke OCA pada 4-5 Agustus di Palembang. Sementara itu, Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang akan mempertandingkan 37 cabang olahraga dan 28 di antaranya cabang olimpiade. Untuk cabang lainnya adalah usulan dari tuan rumah di antaranya adalah pencak silat.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement