REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ajang "The 5th Asian Schools Swimming Championships 2016" berakhir pada Senin (30/5) kemarin di Palembang, Sumatra Selatan. Dalam kompetisi yang berlangsung sepekan ini Indonesia berhasil keluar sebagai juara umum.
Indonesia meraih total 35 Medali terdiri dari 16 Emas, 10 Perak dan 9 Perunggu. Hongkong merebut posisi kedua dengan perolehan 30 Medali, terdiri dari 10 Emas, 9 Perak dan 11 Perunggu.
Sementara Thailand di tempat Ketiga, dengan total 31 Medali terdiri dari 7 Emas, 11 Perak dan 13 Perunggu.
Namun Indonesia luput merebut posisi Perenang Terbaik Putra, yang jatuh kepada perenang muda Thailand, Suparkid Pananuratana. Demikian pula, Perenang Terbaik Putri jatuh kepada perenang muda Hongkong, Tang Tsoi Lam Katii.
Asisten Deputi Pembibitan dan Iptek Olahraga, Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Washinton, berharap hasil ini dapat lebih memacu prestasi para atlet Indonesia di ajang yang lebih tinggi.
"Para atlet renang muda kita diharapkan kelak dapat menunjukkan prestasi maksimalnya di ajang Olimpiade 2024. Dengan umur mereka saat ini rata-rata usia 16 sampai 18 tahun, maka pada saat Olimpiade 2024 nanti rentang usia mereka emas (golden age) sebagai seorang perenang, yaitu 22-26 tahun,” ujar Washinton.
Selain prestasi, Washinton berharap, event olahraga skala internasional ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan budaya, khususnya untuk pembangunan di daerah. Olahraga, lanjut Washinton, juga dirancang sebagai industri modern berskala global.
“Pengelolaan industri keolahragaan juga hal mendasar dalam proses pembangunan. Olahraga dapat memberi kontribusi, dan berdampak positif untuk peningkatan ekonomi dan pengenalan budaya bangsa. The 5th Asian Schools Swimming Championships 2016, diharapkan dapat memberi nilai tambah bagi masyarakat daerah, khususnya Palembang,” ujar washinton dalam keterangan tertulis.