REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Pebalap nasional asal Solo, Rio Haryanto, mendapat hukuman penalti akibat kecelakaan yang terjadi saat tampil pada race kedua seri keenam lomba balap mobil GP2 Series di Valencia, Spanyol, beberapa waktu lalu. Jubir Andy Mailangkay mengatakan Rio akan mendapat penalti lima grid pada seri ketujuh di Silverstone, Inggris, 6-8 Juli 2012.

Hukuman penalti akan berdampak pada posisi start Rio di seri GP2 Silverstone. Misalkan Rio menempati peringkat kelima babak kualifikasi Silverstone, maka dia akan menempati posisi start kesepuluh pada balapan pertama (feature race).

''Posisi start pada seri ketujuh di Silverstone mendatang akan turun lima tingkat dari posisi yang dicapai saat babak kualifikasi," katanya.

Panitia penyelenggara menilai Rio bersalah dalam peristiwa kecelakaan saat tampil pada seri keenam yang menempuh nomor "sprint race" di Valencia, Spanyol, Minggu (24/6). Rio mengalami kecelakaan ketika bertabrakan dengan James Calado dari tim Lotus GP pada putaran ke-19 dari total 23 putaran.

Akibat kecelakaan tersebut, Rio akhirnya gagal melanjutkan lomba karena sayap depan mobilnya hancur. "Saya kecewa dengan kejadian ini. Namun, saya merasa puas dapat memperlihatkan potensi dan kemampuan saya. Saya telah berjuang maksimal," kata Rio.

Dengan berakhirnya seri keenam di Valencia tersebut, pebalap berusia 19 tahun ini menempati peringkat ke-15 klasemen sementara GP2 Series. Rio mengumpulkan total nilai 26.

Ikuti Whatsapp Channel Republika