Jumat 08 Apr 2016 01:30 WIB

Rio Mengaku Sering Berdiskusi dengan Rekan Satu Tim

Rio Haryanto
Foto: Pertamina
Rio Haryanto

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pebalap Formula Satu Rio Haryanto mengaku sering berdiskusi dengan rekan dalam tim Manor Racing Pascal Wehrlein untuk mendapatkan hasil perlombaan terbaik.

"Persaingan tentu karena Pascal juga ingin yang terbaik. Akan tetapi di tim kami berdua sering diskusi yang terbaik untuk tim," kata Rio di Jakarta, Kamis (7/4) malam.

Ia dan Pascal saling memberikan masukan atas performa dalam perlombaan dan saling memicu agar lebih disiplin.

Selain dengan Pascal, Rio juga sering berdiskusi dengan manajemen dan timnya untuk strategi selama menjalani laga.

Dari dua perlombaan di Melbourne, Australia dan Bahrain, pebalap berusia 23 tahun itu mengatakan bahwa dirinya telah mengambil banyak pengalaman dan lebih percaya diri.

"Sekarang lebih pede dengan mobil, semoga seri selanjutnya bisa tampil lebih baik," katanya.

Sementara itu, Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro menuturkan bahwa pihaknya terus menjaga komunikasi dengan tim Manor Racing agar Rio dapat bertanding dengan maksimal.

"Kami komunikasi intens dengan Manor tentang standar sisi teknis agar bisa bertanding secara maksimum. Apa yang menjadi pertimbangan, diskusi dengan Manor Racing," kata dia.

Pertamina, kata dia, memiliki ekspektasi hasil lomba yang lebih baik oleh Rio dan Pascal dalam laga di Shanghai, 15 sampai dengan 17 April 2016.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement