REPUBLIKA.CO.ID, OHIO--Roger Federer mengakhiri paceklik gelar selama tujuh bulan dengan memenangi final Cincinnati Masters. Ia melibas petenis Amerika Serikat (AS), Mardy Fish, 6-7, 7-6, dan 6-4, Ahad malam waktu setempat (22/8).
Dengan hasil tersebut maka Federer telah meraih gelar ke-63 dalam final ke-90-nya, dan kemenangan itu menjadi yang keempat di Cincinnati sejak kemenangan pertamanya di turnamen tersebut pada 2005.
Pertarungan yang ketat di set pertama antara kedua petenis itu membuat sulit untuk menebak siapa yang bakal menang. Set ini Fish menang. Namun momentum kembali muncul pada set kedua ketika Federer yang hampir kalah, kembali mendapatkan irama permainannya dan justru melesat unggul 7-1 dan memastikan kemenangannya juga melalui tiebreak.
Fish berusaha mempertahankan konsentrasinya melalui servis dan pengembalian bolanya yang bagus, namun Federer membuat break pertama untuk melaju 5-4 dan kemudian mampu mempertahankan servisnya hingga meraih kemenangan. "Dia juara sejati, petenis terhebat sepanjang masa," kata Fish.
Sementara itu, Federer mengatakan, dirinya merasa berkembang permainannya setelah merasa kurang mantap main pada set pertama.
"Saya berjuang pada set pertama di sini, saya tidak bisa cepat panas, tapi cukup luar biasa saya bisa bergerak di sini," jelasnya.