Kamis 09 Mar 2017 17:09 WIB

Mereka yang Membantah Terima Dana KTP-El, dari Setnov, Marzuki, Hingga Ahok

Red: Teguh Firmansyah
Ilustrasi KTP elektronik (e-KTP)
Foto:
Marzuki Alie

JAKARTA -- Mantan ketua DPR RI Marzuki Alie menjadi satu dari sejumlah pihak yang turut disebut dalam dakwaan menerima bancakan dari proyek KTP-el. Namun, Marzuki membantah apa yang  tertera dalam dakwaan yang menyebutnya turut menerima aliran dana sekitar Rp 20 miliar.

"Saya pastikan tidak benar, saya pastikan tidak menerima apa-apa," ujar Marzuki saat kepada wartawan pada Kamis (9/3).

Terkait disebutnya nama dia tersebut, Marzuki mengaku memang kerap dikaitkan dalam sejumlah kasus korupsi. Namun, kata dia, dari penyebutan tersebut tidak ada yang terbukti. Karena itu, ia memastikan begitu halnya dalam penyebutan namanya kali ini.

"Kalau disebut sudah biasa, bukan kasus ini saja. Tapi apakah saya ikut-ikutan atau ikut nikmati, itu yang penting. Konsekuensi (pernah menjabat) Ketua DPR ya begitu, kan sering, tapi tidak pernah dipanggil, diminta keterangan," kata Marzuki.

Apalagi, kata dia, ia merasa tidak pernah ada kaitan dengan kasus KTP-el, di mana merupakan domain Komisi II DPR dan Badam Anggaran DPR saat itu. "Kedua saya tak ada kaitannya dengan KTP-el, itu domain komisi II DPR dan Banggar dan dia di bawah koordinasi salah satu wakil ketua DPR, tak bersentuhan sama sekali dengan saya," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement