Sabtu 11 Mar 2017 10:57 WIB

Merasa Ditipu, Puluhan Calon Jamaah Umrah Datangi Kantor Travel

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Ilham
Umrah (ilustrasi).
Foto: Republika/Erik PP
Umrah (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Puluhan calon jamaah umrah di Tasikmalaya mendatangi kantor biro perjalanan Umroh dan Haji khusus yang berada di kawasan pusat perbelanjaan di Jalan KH Zaenal Mustofa pada Jumat, (10/3), malam. Mereka merasa kecewa karena gagal berangkat setelah satu tahun menunggu.

Para calon jamaah umrah itu menilai alasan penundaan keberangkatan terbilang tidak masuk akal. Alasan yang diterima para calon jamaah, yaitu fasilitas hotel di Tanah Suci yang penuh dan kedatangan serta kepulangan Raja Salman. Koordinator jamaah tersebut, Evi Silviani menyebut setidaknya ada 58 orang yang merasa tertipu oleh pihak pengelola. 

"Padahal kami sudah melunasi seluruh biaya perjalanan umrah, tetapi kami harus gagal berangkat dua kali setelah menunggu satu tahun lamanya," katanya pada wartawan.

Ia menjelaskan, awalnya mereka dijadwalkan berangkat 22 Februari, lalu. Tetapi jadwal tersebut diundur menjadi tanggal 12 Maret, besok. Dua hari menjelang keberangkatan, pihak pengelola malah kembali menjadwal ulang keberangkatan dengan berbagai alasan.

"Banyak di antara Jemaah yang sudah melakukan syukuran hingga harus menanggung malu karena gagal berangkat ke Tanah Suci," ujarnya.

Calon jamaah lainnya, Yoyo R merasa kecewa karena sudah mengadakan acara selamatan, namun tak kunjung berangkat ke Tanah Suci. Alhasil, ia harus panen malu dari tetangga dan keluarganya. “Malu sama tetangga dan keluarga kok enggak jadi berangkat juga," keluhnya.

Sementara itu, tak ada pihak pengelola biro perjalanan Umroh dan Haji Khusus tersebut yang berkenan memberikan klarifikasi pada wartawan mengenai masalah tersebut. 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement