Rabu 29 Mar 2017 14:56 WIB

Tour de Central Celebes Promosikan Wisata Sulsel

Balapan sepeda (ilustrasi)
Foto: Antara/Rosa Panggabean
Balapan sepeda (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- Lomba balap sepeda Tour de Central Celebes (TDCC) siap digelar 4-6 November 2017. Ajang yang membidik peserta mancanegara dan lokal ini digelar sebagai bagian dari promosi wisata dan budaya Provinsi Sulawesi Tengah.

Kepala Dinas Pariwisata Sulteng Ardiansyah Lamasitudju menyatakan di Palu, Rabu (29/3), pihaknya sedang fokus menuntaskan tahapan untuk penyelenggaraan TDCC yang ditargetkan diikuti 1.500 peserta mancanegara dan nusantara itu.

"Iya, saat ini kami masih fokus melaksanakan beberapa tahapan dengan melibatkan Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI)," katanya.

Mantan Kepala Dinas Pendidikan Sulteng itu menguraikan pemprov sedang melakukan pemetaan dan survey jalur lintasan peserta TDCC dari Ampana, Ibu Kota Kabupaten Tojo Unauna menuju Tentena, Kabupaten Poso, Kabupaten Parigi, Kabupaten Sigi dan Kota Palu.

Empat kabupaten itu merupakan daerah-daerah wisata utama di provinsi tersebut, sehingga di setiap kabupaten, para peserta akan menikmati keindahan alam serta hiburan dan kuliner khas.

"Setelah pemetaan dan survey jalur, pemerintah provinsi akan melakukan langkah selanjutnya yaitu penetapan jalur lintasan peserta," ujarnya.

Pemprov Sulteng bersama PB ISI dalam waktu dekat akan menetapkan jalur lintasan sepeda peserta TDCC meliputi beberapa kabupaten dan kota tersebut. Setelah itu, jalur yang telah ditetapkan akan di-launching di Kementerian Pariwisata sebagai bentuk promosi.

"Setelah promosi lintasan, selanjutnya yaitu penetapan peserta dari mancanegara dan dari Indonesia sendiri," sebutnya.

TDCC 2017 akan diikuti peserta dari tujuh negara antara lain Jerman, Singapura, Australia, dan Jepang, yang sekaligus akan menikmati obyek-obyek wisata alam, wisata bahari dan budaya serta kuliner di Sulteng.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement