REPUBLIKA.CO.ID, Bintang Fox Mews yang sudah berkarir selama 21 tahun di jaringan berita tersebut, Bill O'Reilly (67), terpaksa harus mengakhiri karirnya pada Rabu (19/4) kemarin di tengah dugaan pelecehan seksual dan boikot iklan.
"Setelah dilakukan peninjauan yang menyeluruh dan hati-hati atas tuduhan-tuduhan, perusahaan dan Bill O'Reilly setuju bahwa Bill tak akan kembali ke saluran Fox News," salah satu juru bicara 21st Century Fox, induk perusahaan Fox News, mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Sementara, O'Reilly dalam sebuah pernyataan mengatakan kalau tuduhan-tuduhan tersebut benar-benar tak berdasar.
"Selama lebih dari 20 tahun di Fox News, saya sudah membuat dan memimpin salah satu program paling sukses dalam sejarah yang secara konsisten sudah menginformasi dan menghibur jutaan warga Amerika dan secara signifikan berkontribusi membangun Fox menjadi jaringan berita yang dominan di televisi," kata dia.
"Sangat menyedihkan kita harus berpisah dengan cara begini karena klaim-klaim yang tak berdasar," O'Reilly.
O'Reilly yang disebut-sebut sebagai raja berita televisi kabel itu menjadi tak aman setelah adanya investigasi internal menyusul sebuah laporan New York Times mengungkap Fox dan O'Reilly membayar uang damai sebesar 13 juta dolar AS pada lima wanita yang menuduh sang pembawa berita sudah melakukan pelecehan seksual.