REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Dinas Pariwisata Lampung menyatakan ekspor komoditas kopi robusta asal Lampung menjadi yang terbesar secara nasional. Kopi robusta kebanggaan Lampung tersebut berkontribusi 70 persen ekspor kopi nasional.
“Sebagai penghasil kopi robusta, Lampung menjadi pengekspor kopi robusta terbesar nasional,” kata Kepala Dinas Pariwisata Lampung Budiharto di sela-sela Workshop 1001 Kopi di Bandar Lampung, Rabu (25/4).
Ia mengatakan kopi robusta Lampung terbaik di Indonesia, dengan total ekspor kopi tersebut sebanyak 140.117 biji kopi kering per tahunnya. Luasnya perkebunan kopi robusta di Lampung dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan menjadi daya tarik wisata daerah.
Menurut dia, kekayaan alam dan budaya yang dimiliki Lampung terus didorong agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Untuk mewujudkan hal tersebut, ia berharap dukungan dari pemerintah pusat dan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).
Pada workshop 1001 kopi, Lampung memperkenalkan produk kopinya agar dapat dikenal secara nasional. Selain produk, provinsi ini juga menampilkan obyek ekonomi kreatifnya, untuk menambah nilai ekonomi bagi masyarakat.
Workshop tersebut menghadirkan pengusaha kopi dari berbagai daerah untuk dibahas dalam kegiatan tersebut, agar masukan dan harapan terhadap produk kopi robusta Lampung dapat menjadi nomor satu di Indonesia.
Kepala Subdit Edukasi Sektor Ekonomi Kreatif Bekraf Toar Mangaribi mengatakan, kantornya mendukung semua peluang ekonomi di masyarakat dan pelaku bisnisnya untuk menjadi maju dan terkenal. “Bekraf merumuskan program dan mengajukan kepada presiden agar pelaku bisnis terutama kopi di Indonesia dapat berkembang,” katanya.
Ia mengatakan kopi robusta asal Lampung sangat khas. Untuk itu, Bekraf sangat mendukung dan memberikan pembinaan kepada pengusaha kopi robusta di Lampung agar bisnis ekonomi kreatif tersebut bergairah. “Perlu promosi,” katanya.