REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Marquee player Semen Padang FC, Didier Zokora siap melaksanakan tugasnya untuk meredam permain bintang milik Persib Bandung, Michael Essien. Keduanya akan berjibaku di Gor Haji Agus Salim, Padang pada Sabtu (13/5) sore WIB. Semen Padang menjamu Persib untuk pekan kelima Liga 1.
Pertemuan Zokora dan Essien dinantikan oleh suporter kedua tim bahkan oleh seluruh pecinta sepak bola tanah air. Kenapa tidak. Keduanya merupakan pemain yang pernah besar di kancah Eropa. Zokora pernah memperkuat Tottenham Hotspur dan Sevilla. Essien adalah alumni Olimpique Lyon, Chelsea, Real Madrid dan AC Milan.
Keduanya juga bintang di timnasnya masing-masing. Essien merupakan bekas andalan Ghana di Piala Dunia 2006. Zokora pun demikian bersama Pantai Gading. Bahkan sampai sekarang nama pemain 36 tahun itu masih tercatat sebagai pemain dengan penampilan terbanyak buat Pantai Gading. "Essien adalah pemain bagus. Ia pernah memperkuat Chelsea, Real Madrid dan AC Milan. Ini akan jadi pertandingan menarik," kata Zokora, dikutip dari laman resmi Semen Padang, Kamis (11/5).
Andai keduanya dimainkan oleh pelatih masing-masing pada laga nanti, hampir dipastikan Zokora dan Essien bertarung sengit di lapangan tengah. Essien kerap dipasang sebagai gelandang serang oleh pelatih Djadjang Nurdjaman. Sedangkan, pelatih Semen Padang Nil Maizar konsisten memainkan Zokora sebagai gelandang bertahan.
Semen Padang dan Persib sama-sama mengincar kemenangan demi memperbaiki posisi masing-masing di tabel klasemen. Persib ada di peringkat dua dengan nilai 11. Tertinggal dua angka saja dari pimpinan sementara PSM Makassar. Sedangkan Kabau Sirah tercecer ke peringkat delapan dengan nilai tujuh.
Persib sedang onfire usai membukukan tiga kemenangan beruntun. Sementara Semen Padang bertekad mengobati luka usai kalah beruntun di dua laga tandang ke kandang Bali United dan Pusamania Borneo FC.
Namun, catatan indah di kandang menjamu Maung Bandung bisa jadi motivasi buat Irsyad Maulana dan kawan-kawan. Musim lalu di Indonesia Soccer Championship, Semen Padang membantai Persib 4-0 pada 25 Juli 2016. Total tiga lawatan terakhir Persib ke Padang, hasil terbaik Maung Bandung hanya hasil imbang 1-1 dan itu terjadi pada Maret 2011 di ajang Indonesia Super League. Sejak 2011, Persib mengalami dua kali kalah dan satu seri di Stadion Haji Agus Salim.