Selasa 16 May 2017 15:00 WIB

Anies Puji Perjuangan Rhoma di Mukornas Partai Idaman

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Esthi Maharani
Ketua Umum Partai Islam Damai Aman (Idaman) Rhoma Irama (kanan) memberi salam kepada anggota partai saat Musyawarah Koordinasi Nasional Partai Idaman di Jakarta, Selasa (16/5).
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Ketua Umum Partai Islam Damai Aman (Idaman) Rhoma Irama (kanan) memberi salam kepada anggota partai saat Musyawarah Koordinasi Nasional Partai Idaman di Jakarta, Selasa (16/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan memuji perjuangan Rhoma Irama dalam mengampuh Partai Idaman (Islam Damai Aman). Perjuangan Rhoma untuk mewujudkan partai yang berasas Islam rahmatan lil alamin dinilai sebagai wujud kecintaan terhadap republik ini.

"Sebuah kehormatan bagi saya ketika diundang oleh Rhoma untuk menghadiri Mukornas (Musyawarah Koordinasi Nasional) Partai Idaman. Karena ini sebuah perjuangan luar biasa bagi partai baru," kata dia di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (16/5).

Anies mengungkapkan, lahirnya Indonesia diawali dari sebuah gagasan besar. Gagasan-gagasan itu lahir dari putra-putri terbaik yang ingin bangsanya lebih baik. Mukornas Partai Idaman diharap tak hanya menjadi sebuah pertemuan rutinitas, tapi juga melahirkan gagasan-gagasan untuk bangsa.

Dia menambahkan, kebinekaan yang ada di Indonesia adalah sebuah fakta. Tapi untuk mempersatukan kebinekaan itu adalah sebuah perjuangan. Anies mengajak seluruh kader Partai Idaman untuk memperjuangkan persatuan itu bersama-sama.

"Persatuan dan kedamaian itu akan hadir jika keadilan itu ada. Mari kita perjuangkan keadilan bersama-sama," ujar dia.

Mukornas Partai Idaman bertajuk 'Bersama Kita Kerja, Satu Irama Sukseskan Idaman Peserta Pemilu 2019' dilakukan untuk kordinasi seluruh wilayah dan memantap langkah sebagai partai peserta pemilu 2019. Mukornas ini difokuskan untuk akselerasi dalam pemenuhan persyaratan administratif dan faktual sebelum diverifikasi pada tanggal 1 Oktober.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement